Minggu, 03 Juni 2012

Di Mata Dunia, Indonesia disebut Supermarket Bencana

Assalamualaikum Wr Wb

Selamat pagi sobat, sudah lama tidak posting sobat. hehe

Untuk berita pagi ini saya membaca sebuah berita dari beberapa website yang menyediakan beberapa berita hangat pada pagi hari ini. Saya membaca berita tentang Indonesia ialah Supermarket Bencana di Mata dunia. Mari saya jelaskan disini.

pada saat jatuhnya Sukhoi, 9 Mei 2012, orang sering mendengar istilah DVI atau Komite Korban Bencana. Ini adalah Identifikasi Korban Bencana Komite untuk urusan identifikasi korban bencana. Di Indonesia, mungkin tim dan masih merupakan istilah asing. DVI Indonesia ternyata cukup tepat dikenal secara internasional dari negara mereka sendiri.

Berikut adalah beberapa bukti:

Kapolri Kesehatan Medical Center, Brigadir Jenderal Musaddeq Ishaq, MD, DFM, pernah Organisasi Islamiq komandan Coutries Kedokteran Forensik di 2006-2008.

DVI Indonesia juga telah diminta untuk membantu mengidentifikasi korban kebakaran semak di Victoria Australia pada tahun 2009, juga dikenal sebagai "Black Saturday". "Waktu itu Perdana Menteri Australia untuk menghubungi langsung ke presiden," kata Musaddeq, akhir Mei 2012. Tim DVI dari enam orang berangkat ke Tanah Kanguru.

Rupanya, Australia menganggap Indonesia mengalami DVI dalam menangani korban bencana. "Dalam beberapa peristiwa, Indonesia selalu disebut-sebut sebagai bencana supermarket," kata Musaddeq. Agak ironis memang.

Bagaimana mampu DVI Indonesia dapat diakui oleh masyarakat internasional? Rupanya, anggota terlatih dalam DVI Indonesia Jakarta Pusat Kerja Sama Penegakan Hukum, yang terletak di Semarang. Setiap tahun, DVI diselenggarakan berbagai kursus dihadiri oleh anggota polisi, para ahli dari berbagai instansi sipil, serta ahli dari negara lain.

Semoga kedepannya Indonesia tidak diberi cobaan bencana yang lebih berat lagi. amiin

Itu saja yang bisa saya sampaikan pagi ini.

Wassalamualaikum Wr.Wb

Tidak ada komentar:

Posting Komentar